iMSPORT.TV – Liverpool menunjukkan sikap empati dan penghormatan mendalam dan luar biasa atas kepergian tragis Diogo Jota, dengan memutuskan untuk membayarkan penuh sisa dua tahun kontrak sang pemain kepada keluarganya.
Media Portugal, Record yang pertama kali menginformasikan berita tersebut pertama kali.
Bersama sang adik (Andre Silva), penyerang asal Portugal tersebut diketahui meninggal dunia dalam kecelakaan mobil di wilayah barat laut Spanyol, Kamis dini hari waktu setempat (3-7-2025).
Padahal pemain Liverpool tersebut baru saja menikahi pasangan lamanya, Rute pada 22 Juni lalu. Dikaruniai tiga anak, dan tinggal di Liverpool, sejak bergabung dengan The Reds pada 2020.
Kontrak terakhir Jota ditandatangani pada Agustus 2022, dan dengan keputusan klub membayarkan seluruh sisa kontrak, keluarga Jota kini akan menerima kompensasi finansial yang setara dengan gaji dua musim ke depan.
Jota, yang tampil sebanyak 182 kali untuk Liverpool sejak didatangkan dari Wolverhampton Wanderers, menerima gaji sebesar 140 ribu paun (sekitar Rp3 miliar) per pekan selama masa baktinya di Anfield.
Nilainya setara dengan 14,56 juta paun (Rp321,6 miliar), mengingat kontrak Jota bersama Liverpool seharusnya baru berakhir pada musim panas 2027.
Direktur Olahraga Liverpool, Richard Hughes, bersama CEO Michael Edwards menyampaikan pernyataan bersama mengenai duka yang dirasakan klub atas wafatnya Jota dan adiknya.
Berbeda dengan FIFA! Liverpool Bayarkan Penuh Gaji Diogo Jota Sesuai Kontrak
‘Tak ada kata-kata yang bisa meredakan rasa sakit akibat tragedi sebesar ini. Kami semua merasa benar-benar kehilangan saat ini,” ucap Hughes dan Edwards dalam pernyataan resmi klub.
“Dalam situasi yang memilukan seperti ini, sudah menjadi tanggung jawab kami untuk mengakui kesedihan yang kita rasakan bersama, memberikan penghormatan kepada Diogo, dan memberikan dukungan penuh kepada keluarganya yang kini menjadi prioritas utama kami.”
Mereka juga menambahkan bahwa Jota bukan hanya kehilangan bagi keluarga, tetapi juga bagi klub dan seluruh komunitas sepak bola.
“Istri Diogo, Rute, tiga anak mereka yang cantik, orang tuanya, serta keluarga besarnya sedang menghadapi kehilangan yang tak terbayangkan. Kecelakaan ini merenggut bukan hanya Diogo, tapi juga adiknya, Andre. Kami berduka atas kepergian mereka berdua. Kami harus menghormati privasi keluarga dan memberi mereka ruang untuk berduka dengan cara mereka sendiri,” lanjut pernyataan tersebut.
Pihak klub juga berjanji akan memberikan penghormatan yang layak untuk mengenang Jota.
“Dalam beberapa hari ke depan, kami akan mencari cara untuk menghormati Diogo tercinta dengan penuh rasa hormat dan kasih sayang. Kami ingin menjadikan penghormatan ini bermakna dan melibatkan para suporter karena Diogo sangat berarti bagi mereka.”
“Kami kehilangan sosok yang tak tergantikan. Beristirahatlah dengan damai, Diogo. You’ll Never Walk Alone.“
Selain pernyataan resmi klub, sejumlah pemain juga memberikan penghormatan pribadi.
Kapten tim, Virgil van Dijk, menyatakan komitmennya untuk mendampingi keluarga Jota. Sementara itu, Ibrahima Konate, sahabat dekat sang pemain, menegaskan bahwa mereka yang ditinggalkan tidak akan menjalani masa sulit ini sendirian.
Prosesi pemakaman Diogo Jota dan Andre Silva dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (5-7-205) di Portugal, dengan kehadiran sejumlah pemain Liverpool yang akan memberikan penghormatan langsung.
Menurut peraturan resmi FIFA, ketika seorang pemain meninggal dunia:
- Kontrak pemain secara otomatis berakhir seolah-olah kontraknya telah berakhir secara alami.
- Baik klub maupun perwakilan pemain tidak berhak menuntut kompensasi finansial lebih lanjut.
- Klub diharuskan membayar semua hak keuangan pemain hingga tanggal kematian, dan dibayarkan kepada ahli waris yang sah (anak, pasangan, dll.).
Bagaimana jika pemain tersebut masih memiliki kontrak aktif?
- Kontrak berakhir segera sejak tanggal kematian, dengan semua iuran dibayarkan hingga hari itu.
Tetapi mengapa Liverpool mengklaim bahwa merekalah yang mengakhiri kontrak tersebut?
- Jadi mereka dapat terus membayar gaji pemain tersebut hingga tanggal berakhirnya kontrak awal, dan pembayarannya diberikan kepada keluarganya.
- Klub juga berkomitmen untuk menanggung penuh biaya pendidikan anak-anaknya seumur hidup.
(amr/adm)
Berita Olahraga Lainnya :